Malang, BUMNInfo | Direktur Utama Perum Jasa Tirta I Raymond Valiant Ruritan mengungkapkan untuk mengatasi debit air di Bendungan Sutami, Malang yang telah menyusut selama musim kemarau. Pihaknya menyiapkan teknologi modifikasi cuaca (TMC) untuk membuat hujan buatan.
Hujan buatan akan dilakukan di wilayah Malang Raya. TMC dilakukan antara Jasa Tirta I dengan Skadron Udara 4 Pangkalan Udara Abdurhaman Saleh, Malang. Sebab, hujan buatan menggunakan pesawat milik TNI AU.
“Hari ini ada koordinasi hujan buatan selama 20 hari. Mulai hari ini, besok penerbangan efektif kita harapkan efektif di Malang Raya. Untuk memastikan air bisa turun dan masuk ke bendungan,” ujar Raymond.
Raymond mengungkapkan, hujan buatan dilakukan dengan penyemaian pada awan. Hujan buatan ini menggunakan bahan kapur tohor dan garam. TMC dilakukan karena selama ini hujan yang terjadi di wilayah Malang Raya belum merata. Sehingga debit air tidak mengalami kenaikan yang signifikan.
“Bila ada awan dan ada potensi di semai ya kita semai. Ini alternatif untuk menambah curah hujan di awal musim hujan. Jadi kita buat hujannya jatuh, tidak hanya sekedar hujan biar membasahi,” tandasnya
Sumber : beritajatim.com